Susahnya konsentrasi...

Malam ini, saya sedang on fire merevisi proposal, seperti malam sebelumnya, duduk depan komputer, membawa beberapa buku tebal, ditemani segelas kopi..
 
Tadi siang, saya merasa tertohok, kenapa?? Saya dianggap tidak semangat untuk lulus cepat, YA saya akui, akhir-akhir ini emang saya rada malas buat ngapa2in, tapi untuk tidak semangat buat lulus cepat, NO WAY!!!
 
Satu hal yang sedikit memompa saya buat memberanikan diri untuk maju (walau banyak yang salah) adalah sms dari teman saya yang intinya gini, "skripsi emang susah wul, tapi dinekatin aja!!".. NEKAT aja!!! Hajar Bleh!!!
 
Dan sekarang, seharusnya saya harus ngrevisi dan menambahi beberapa yang harus ada di proposal ituh, TAPI…
 
Tiba-tiba saya stuck nggak bisa ngerjain apa-apa, bingung darimana harus memulainya, padahal buku setebal batubata dua gepok sudah di tangan, dan segala sesuatu yang harus dikerjakan emang udah sedikit nyantol, dan siap untuk dikerjakan, tapi tetap saja otak dan pikiran saya melayang entah kemana..
 
Di satu sisi ingat kata-kata, "kamu nggak semangat buat lulus cepat ya?"
Di sisi lain, ada orang di luar sana yang sedang "membutuhkan" saya..
Dan di sisi entah di pojok mana, ada yang berkata, ayo buruan ngetik, masih banyak yang harus dikerjakan..
Dan sisi gejolak kawula muda saya berkata, "besok ke pantai ya?tidur aja!!!"
Dan sisi yang entah keberapa juga ada yang ngomong, "tuh ada seri 2nya twilight, baca aja dulu biar refresh"
 
Semua berkecamuk di dalam otak, saya bingung mana yang harus saya pilih..
How to deal with my brain??
Padahal tadi pagi saya nyaranin seorang teman saya untuk merestart otak biar lebih fresh.. Emang saya ini sukanya nyaranin buat orang lain tapi buat diri sendiri susah buat ngejalaninnya...

Sebegitunyakah???

Hufh…
Abis menyeka air mata…
 
Suatu hari saya pernah ngobrol dengan salahsatu teman saya, dia kakak kelas, beda dua tahun..
Saya bilang gini, "kenapa ya mas, aku ngerasa orang-orang yang baru dekat denganku, tak lama kemudian pergi (for work), kenapa kebersamaan kita hanya sebentar?kemaren-kemaren aku ngapain aja??"
Dan dia menjawab, "mungkin kamu membawa aura keberuntungan, orang yang dekat dengan kamu menjadi bruntung cepat dapet kerja"
 
Malam ini, saya yang baru beberapa bulan berteman dengan orang tersebut (kemaren-kemaren kemana aja bul?) ngirim sms dia yang abis tes kerja, "gimana tesnya??
Dan jawabannya, "semoga bener, kalo berteman deket sama kamu, bakal cepet dapet kerja"
 
Nggak kerasa, tiba-tiba aja meleleh, saya yang sedang on-fire mengerjakan proposal menjadi terhenti, kepala saya mendadak pening, dada menjadi sesak.. Semoga kehadiran saya di dunia ini bermanfaat..

Tuhan menamparku dengan lembut pagi ini..

Tuhan menamparku dengan lembut pagi ini, ya!secara lembut..
Dan sayapun hanya menangis terisak, tidak ada yang perlu disalahkan, hanya kebodohan saya..

Tuhan menamparku secara lembut pagi ini di waktu yang tepat..
Dan Dia lalu membelaiku lembut dengan kasih sayangNya..
Untungnya saya sudah prepare dengan "kondisi hati".. Jadi saya nggak terlalu tenggelam jauh lebih ke dalam..

Ternyata dia memang sedang khilaf, dan saya sudah mengetahui sebelumnya, dan lagi-lagi saya berkata, "bego kamu bul!sumpah kamu bego banget!!ya nggak mungkin lah"

Tapi sudahlah, setelah itu Tuhan membelaiku dengan sangat lembut dan memelukku erat.. Saya bersama sahabat-sabahat tercinta, sahabat jiwa pergi ke Tawangmangu dan Sarangan, misi utamanya adalah menghilangkan rasa sedih dan merayakan kelulusan, you know guys, I also in da red too, tapi saya berusaha untuk tidak egois, mementingkan ego saya untuk berkata, "saya sedang sedih, tolong hibur saya!".. No, kemaren adalah waktu untuk sabahat saya, bukan waktu untuk saya..

Saya bener-bener menikmati hari kemaren, sepanjang perjalanan yang dilakukan hanya tertawa, bener-bener forgetting sadness.. Tapi kenapa harus menunggu ada yang patah hati dulu baru kita bisa jalan???

Tahukah kalian? Sepanjang perjalanan pulang, pikiranku berkata, "Tuhan, tolong jaga persahabatan kami ini, saya cinta kalian..".. Karena entah mengapa, saya merasa semakin kita bersama, saya semakin merasa ketakutan, ketakutan akan kehilangan kalian..

Dulu, saya pernah iri dengan persahabatan kakak kelas saya, dan saya selalu bertanya-tanya, kenapa aku tidak bisa seperti kalian?? Dan sekarang saya bisa bangga berkata, "SAYA JUGA PUNYA SAHABAT SEPERTI YANG KALIAN PUNYA!!!"

See u all guys in da next vact!!

Kenapa hari ini aku bertemu? (lagi)

Suatu hari aku pernah bertanya kepada Tuhan, Ya Tuhan, apakah lelaki ini jodohku? Tolong beri aku petunjuk, kalau memang dia yang terbaik untukku, maka dekatkanlah, dan jika dia bukan yang terbaik menurutMu, maka jauhkanlah kami, dan beri kami masing-masing jodoh yang terbaik, dan jauhkanlah kami dari setan yang bisa membawa kami ke jalan yang tidak kauridhai..

Suatu hari, aku lelah, aku merasa berada pada suatu titik yang membuatku sadar bahwa inilah jalan Tuhan memisahkan kita (dengan baik).. Dan ketika rasa ini (sedikit) memudar, kenapa hari ini aku bertemu lagi?? Kenapa harus bertemu lagi, setelah gerimis hujan waktu itu, dan saat gerimis itu kita saling berkata, "sampai jumpa lagi, hati-hati ya!".. Apakah hari ini hanya kebetulan saja??apakah ini (masih) rencanaMu? Saya yakin Engkau turut andil dalam hal ini..

I'll keep this moment if it's real...

Tetapi memang kita tidak pernah ada apa-apa, hanya saya yang pernah ada apa-apa, been crying all the night, been laughing all mad-a-week, been tired just because of you.. Hufh.. Bahkan rasa mulas yang kerap datang ketika membahas inipun sudah mulai menghilang, not-inconvenience-at-all.. To be honest ya! saya bingung..
*bashful MODE ON*

Aiihh sudahlah, mungkin ini hanya kebetulan saja..
Gerimis emang bikin orang jadi (sedikit) melow..

Truly Madly Deeply

Lama nggak menyentuh komputer inih.. Lama nggak menulis apa yang terjadi minggu inih..

Kemarin Minggu, saya dan teman-teman berkunjung di rumah mantan ketua HM di Kulon Progo, sorenya ke Pantai Glagah, what a weekend!!bermain air ma pasir hitam, foto-foto narsis nggak jelas, berusaha untuk tertawa lepas, meskipun saya tahu seorang sahabat saya sedang tersenyum setengah hati..

Ya, setelah salahsatu sahabat saya berkata, "Bul, aku jomblo!".. Kali ini ada yang sedang "complicated".. Hufh, whatta life, they have own decision.. Saya nggak bisa membantu banyak, hanya bisa berdoa semoga apa yang telah terjadi, terbaik buat siapapun..

And how about me??
Setelah pulang dari pantai ituh, saya merasa lagu truly madly deeplynya savage garden berulang-ulang di kepala saya, rewind and rewind this song.. Enak banget, tentram rasanya mendengar lagu itu..
I wanna stand with you on a mountain,
I wanna bathe with you in the sea.
I wanna lay like this forever,
Until the sky falls down over me...
Kali ini with you in the sea, minggu depan with you on a mountain, Insya Allah..
Amiiinnn...

de javu [gerimis hujan]..

Sore ini saya dejavu, tapi bener-bener saya pernah ngalamin hal yang sama seperti sore ini, tepatnya hampir setahun yang lalu.. Kalau dulu yang saya lakukan adalah menangis semalaman, nggak tidur sampai pagi.. Tapi sekarang, air mata ini susah sekali untuk keluar (mungkin emang nggak harus dengan nangis kok bul!)
 
Ada apa?
I'm not desperado girl, bukan saya yang minta jadi kayak gini, tapi suasana hati, dan suasana sekitar saya yang membuatnya demikian..
I'm not like a doll, I'm not like a rabbit!!
So stop to annoy me with your words!! Huh..
 
Tolong donk, jangan hancurkan semangat yang sudah saya bangun sedari pagi ini..

Madagaskar escape 2 africa..

Saya nggak akan ngereview film ini, silahkan lihat dan saksikan sendiri, tapi yang jelas setelah menonton film ini tanggepan saya dan 2 sahabat saya adalah kok cuma bentar ya???see how funny nana beats with alakay or how sweet marlen expresses his love to gloria..

Well, kita berenam sahabatan sejak KKN, saya, uut, ifan, teja, rena, subur, entah apa yang menyatukan kita, sesama jogjakah? Atau karena sama-sama pernah ngerasain rumah seram KKN??? Jadi inget kita pas KKN sering tidur bersama di kamar ituh..

Kenapa tiba-tiba saya membicarakannya???
Kita berenam dengan segala macam kesibukan masing-masing, sesekali berkumpul (tapi sungguh susah banget ngumpulin kita berenam), nah setiap kali berkumpul, kita selalu berencana untuk melakukan sesuatu, contohnya saja pergi ke waterboom di Solo, atau sekedar melihat sunset di pantai Depok, tapi kita juga yang selalu menggagalkannya, selalu tidak pernah terjadi??

Dan siang ini..
Mood hidup saya agak menurun di siang hari, karena ada sesuatu yang hanya aku dan salahsatu sahabat saya yang tau, hihi.. Biasanya saya memaklumi kejadian yang menurut saya udah jadi makanan sehari-hari, tapi entah kenapa hari ini rasa toleran saya agak menurun, lalu saya pun bersikap untuk walking-in-extraordinary-way.. Memutuskan bahwa sayapun bisa berjalan sendiri, tidak harus dengannya..

Dan siangnya, saya ingin melupakan sedikit keilfian ituh dengan bersenang-senang, dan taraaaaaa apa yang saya lakukan??? Nonton madagaskar escape 2 africa bersama 2 sahabat cungkring saya (ifan dan subur).. Kenapa harus madagaskar?? Biarkan film yang memilih penontonnya..

Dan malam ini..
Saya disms salahsatu sahabat saya, isinya singkat, "bul, aku jomblo"
Dan saya sms balik, lets get FUN!!! Saya emang bukan psikologi yang handal, entah saya bingung tiap kali ada orang yang nangis di depan saya atau tiap kali orang berkeluh kesah dengan saya, please say what you want!! Saya akan bantu sebisa mungkin, walaupun hanya sekedar telinga dan bahu..

Well, apapun yang terjadi hari ini, saya hanya bisa katakan..
I like to move it move it
He likes to move it move it
She likes to move it move it
We like to move it move it

Dan pers conference ituh..

Beberapa hari ini, dunia maya saya sedang bergeliat, dan segalanya berubah jadi suatu penghakiman sementara.. Berasa seperti Dewi Lestari ketika banyak orang menjudge bahwa perceraiannya itu karena orang ketiga (halah, malah nggosip).. Saya bukan mencontoh perceraiannya, tapi saya mau mengutip kalimatnya di salahsatu edisi di blognya..

Semua orang menjudge hanya karena melihat satu fakta, mereka tidak melihat dari fakta yang lain, lalu dengan daya imajinasi dan daya pikir mereka memutuskan bahwa saya baik, saya salah, atau saya gila..

Ini bukan omongannya Dewi Lestari lho, tapi saya hanya menyitir, kira-kira demikian main topic yang dia ingin sampaikan..

And here we are..
Saya hanya manusia biasa, yang untungnya diberikan suatu anugrah dari Sang Pencipta berupa perasaan, saya bukan wanita tanpa rasa, seperti yang salah satu sahabat saya katakan.. Pada blog sebelumnya temen saya tanya, "beneran nggak sih?", saya jawab "tidak!", tapi kalau saja teman saya bertanya, "apakah kamu cinta dia?", dengan lugas saya akan menjawab, "sangat!"..

Saya pengen selalu ingin tahu apa kabarnya hari ini ya??, saya ingin selalu berada, nggak harus di dekatnya, tapi paling enggak saya tahu dia baik-baik saja, saya selalu mulas ketika membahasnya, dan teman saya selalu menambahi, apa ditambah detak jantung yang berdebar-debar? Saya ingin tahu apa yang ada di otaknya, saya selalu bohong..

Tapi, akan indahnya jika bukan hanya saya yang berkata "sangat", dan sungguh sangat bahagianya saya jika semua mimpi-mimpi yang selalu ada dalam otak saya hingga saat ini menjadi kenyataan.. Dan yang terjadi bertolak belakang dengan impian saya..
I'm not falling in love yet, but I'm falling caused by love..
But they don’t understand..
(karena emang kmu nggak pernah cerita bul!)
Betapa saya pengen bener-bener memilikinya tapi bukan hak saya untuk memilikinya..

Intinya kayak lagunya The Rain.. Dia tidak cinta sama kamu..

=press conference is over, no question=

[hahaha.. Sekarang saya berharap menjadi Christoper Columbus yang menemukan benua yang sebenernya bukan dia cari..]

Is it important to say I'm single or not???

Haloooww, napsu saya buat menulis sedang meledak-ledak, hihi.. Inilah salah satu alesan klo lagi males belajar, padahal besok saya ujian MO..

Beberapa hari yang lalu salahsatu sahabat saya bertanya, "eh bul, kamu beneran nggak sih sama masnya??".. Sebenernya kalimat tanyanya tidak demikian, tapi saya singkat saja, takut keceplosan menyebutkan merek, walopun sahabat saya tidak menyebut nama, tapi saya tahu orang yang dimaksud..

Do you feel my heart beating, do you understand?
Do you feel d'same? Am I only dreaming??

Bukan, saya nggak jawab kayak lagu diatas, untung media tanyanya hanya lewat YM, padahal saya mengetik sambil senyum-senyum nggak jelas, sambil menahan perut mulas tiap kali membahas ini.. Saya lupa menjawab apa, yang jelas, saya mengakhiri mini-press-conference itu dengan kalimat "lihat saja nanti", and disconnect..
Hufh.. Emang akhir-akhir ini, sahabat-sahabat saya sedang intensnya membuat saya senyamsenyum, siapa lagi kalo bukan dengan masnya ituh, sampe kapan ya?? They don’t know what I feel.. [Ya emang karena kamu nggak pernah cerita sih bul!!].. Aihh sudahlah..

Satu lagi, beberapa hari yang lalu saya juga mengganti status facebook saya dari interested in men and women, date menjadi listed as single, dan beberapa teman langsung ngomen, bbrrrrrr sepertinya demam menggosip tuh lagi booming di awal tahun 2009 inih..

Ya sudahlah, ada pepatah mengatakan man gotta do what man gotta do, dan saya juga punya, I gotta do what gotta do..
[walopun tahu sebenernya tidak baik buat saya]

Mode SMS ON

It's not talking about Short Messaging Service but, definitely Syn-Menstruation-Syndrom, hehehe.. Yes, I do..
 
Yah, seperti yang sudah-sudah, seperti yang dilakukan wanita pada umumnya (menggeneralisir kaum hawa, hihi) kadang-kadang emosi nggak stabil, bisa naik bisa turun, bisa kenceng bisa kendor, tahulahhh…
 
Jadi inget sama kata salah satu temenku, "gila lu ya, kasian amat yang jadi suamimu, tiap bulan kena sensitifmu terus!!", waktu itu emang saya emang rada-rada sewot seharian.. But don’t you know that, I've ever imagine about you, ãnd you're gonna be my husband, bwakakak, ngekek nguling-nguling.. Ah sudahlah.. [mode mules ON]
 
Balik ke SMS mode ON, mode muless di OFFin..
Hari ini saya kena sindrom tersebut, berangkat dengan perasaan agak-sensitif, hihi entah kena apa, salahkan saja pada bulanan saya, loh?? Dan kembali sumringah setelah sedikit ngobrol dengan lelaki-yang-kuceritakan-diatas, walopun sedikit ngampet rasa mulas yang selalu datang ketika ngomongin dia (ngetik sambil cengengesan).. Sampai-sampai setelah ngampus, beberapa temanku bertanya, "ada apa denganmu bul. Kok kayaknya sumringah banget, dari tadi senyam-senyum??" hihihi, ketawa setan…
 
Dan siangnya, hosh.. Hosh.. Matahari lebih bersinar di belahan dunia jogja daripada jerman, loh?nggak nyambung.. Dan akibatnya hal itu agak sedikit merembet ke grafik mood-hari ini, dan inilah grafiknya..

 
Dan sekarang, saya sedang semangat empat lima buwat menulis.. Entah menulis apa, mo ceker ayam, ceker bebek, ceker kucing.. Yang jelas, moodku kembali naik…
Yiiihaaaawwww!!!!

Welcome 2009...

Selamat datang di tahun 2009!!!
Mengawali dengan senyuman…
Halaaaahhh gubrrraaaaakkkk!!!!

Apa resolusi untuk tahun ini?? Apa harapan untuk tahun ini???
[lirik sana lirik sini, melihat blog-blog yang membahas tentang resolusi]
Yang jelas adalah, berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik lagi..
Entah bagemana caranya, karena jujur aja, ni resolusi harus ada di tiap tahunnya, biar tiap tahun ada gitu perkembangannya, ngomong-apa-sih-ini???

Sejenak berpikir untuk tidak terlalu termehek-mehek dengan persoalan satu ituh, persoalan apa ya??? Hanya saya yang tahu, kalian nggak perlu tahu.. To be honest, saya capekk…
*Selalu begini, padahal realitanya tetep termehek-mehek, nguling-nguling*

Sekarang saya hanya berpikir buwat menjadi orang yang selalu ada buwat orang lain, entah itu keluarga, teman maupun orang lain.. Jadi inget sebuah iklan, enath iklan apa, ada kata-kata gini, "masalah prestasi, itu bonusnya"

Yak!iklan itu bener banget, sebenernya kita, eh saya sebagai manusia harus berbuat baik, bekerja keras, dan semua yang baik-baik, masalah berhasil atau tidak, diakui atau tidak itu adalah "bonus"nya..

Suatu ketika saya dicurhati temen saya, di ending ceritanya dia tanya, "trus aku harus gimana bul?aku nggak tega".. Dan seperti yang sudah-sudah saya selalu mencermati suatu permasalahan dengan saya menyebutnya "zona abu-abu".. Sebenernya saya tidak memberikan suatu solusi atas sebuah permasalahan, saya hanya meruncingkan suatu masalah dan memecahnya menjadi beberapa pilihan, tentunya pilihan itu dengan resiko baik-buruknya.. Tinggal milih mana ke zona hitam dengan resiko yang you-know-what, dan ke zona putih dengan resiko I-know-what..
Ya emang harus gitu kan?? Hehe ada orang yang sebel banget dengan kata-kata itu, sepertinya mau tidak mau harus memilih itu walaupun nggak sreg sama hatinya..

Hufh..
Kenapa jadi melow gini???
Yiakkss, sudahlah.. All I have to do is just do my best..

See u in d next...